Ternyata lukanya belum kering... *tutup lagi band-aid nya*

Bagaimana kalau aku hilang.

Beneran hilang dari hidupmu, begitu.

Atau malah rasanya aku mau hilang beneran,
menguap begitu, jadi udara.

Pasti lebih mudah.

Tapi sayangnya kita sama sama egois.

I don't wanna lose you completely.

I'm starting to think that this isn't a good idea.

Us, being friends.

Tolol gak sih kalau sampai saat ini gw masih mencari closure dalam bentuk apapun.

Karena gw merasa, alasan putus itu... ada yang mengganjal.

Atau mungkin dia suka sama orang lain... this is quite possible.

Yang lebih baik

mapan

gemesin

dewasa.

...

Gw mau tahu dan gw gak mau tahu.

Katanya sayang dan benci itu tipis banget bedanya, kayak balikin telapak tangan.

Kadang gw berpikir lebih cepat lebih baik kalau dia ada orang baru yang lagi dekat atau apa,

so I could hate you. Biar gengsi gw luluh lantak.

Menunggu semacam final streak atau... a point where I could draw a line.

Tolol kan? Kayak, dengan sengaja, prolong the suffering.

Gw gak bisa cerita soal perasaan secara lisan. Jadi curhat ke teman dekat itu rasanya... entahlah. Gw gak bisa ngomong. Suasana mendadak sendu, talk about my feelings, pandangan mata gw yang gak sanggup lihat lawan bicara dan memutuskan untuk ngelihatin tangan gw yang sedang pelintir entah apa atau remas remas tangan satunya lagi, lalu kemudian lihat wajah teman yang... simpati atau merengut atau semacamnya. It makes me feel worse. It makes me feel weak. And I don't like it.

Saat mendengarkan advice dari teman sih ngerti banget sebenernya apa yang harus gw lakukan, heck I know that myself, tapi dalam hati itu rasanya belum siap... begitu?

Dan setiap kali dia manggil "hey" di berbagai messenger applications, my heart skipped a beat.

Why you... stop being so caring, stop being so adorable, for god's sake.

Stop lihatin muka gw dengan muka kuatir.

Urgggggg.

Mungkin... dia masih merasa bersalah... heh. Anggap saja begitu.

Gw gak ngerti sama orang yang mau pacaran...

Rasa sakit hatinya sama sayang sayangannya kayak gak sepadan.

Never, fully invest your body your mind your soul in someone.

Neeeeeveeeeeeerrrrrrrrrrrrr.

Sumpah gw mau, more than anything, for us to be friends again.

Cuma untuk sekarang pertanyaannya masih sama, perasaan gw harus dikemanain.

Plis banget ada jasa amnesia on demand kayak di Eternal Sunshine of Spotless Mind.

Biar gw bisa bangun suatu hari, dan wow 2014, 2 tahun lebih ini gw ngapain aja yaa kok gak inget, oh well... lalu gw menyeruput es teh nangis.

Rasanya akhir akhir ini gw menghela napas dengan frekuensi yang lebih sering.

Bukan karena gw merasa beban hidup gw berat, yaelah, gw yaki this is nothing.

Cuma rasanya dada gw nyeri penuh dan pengap.

Pokoknya nih ya...

Pokoknya, gw bakalan jadi lebih kuat.

Gw akan jadi lebih dewasa.

I won't ask for help.

Anywaaaaay... *tarik napaaaaaaas*

Fuuuuuuhhhhhhhh.

Eh tapi tetep gw gak sabar bulan depan, I bet, we're gonna have so much fun.

Yakin.

Btw piala dunia, yaa gw gak peduli pastinya, tapi Shiina Ringo jadi wakil Jepang untuk buat theme song tim Jepang atau apa gw gak ngerti. Cuma yang pasti dengerin lagunya bikin gw semangat.

4 minutes energy booster. Rasanya gw mau kibar kibar bendera di tengah hujan confetti.

Iyah, kaya video clip nya.

Scrolling facebook pagi ini bikin suasan hati gak enak.
Dari berita berita soal kandidat presiden - EH SUMPAH YA MUAK BANGET.
Gw berharap ini cepetan selesai. Rasanya semua orang kayak... gak tenang, on edge, siaga, jadi jahat.
I fucking loathe politics.

Belum lagi lihat video Harrison Ford ngomel ngomel sama menteri kehutanan.
Jelas banget yang tolol siapa. Berkali kali bilang negara ini baru demokrasi lalala.
It's greed you fool. Your stupid face screams GREED.

Terus festival makan anjing di Cina???

ADOHHHH.